Waktu kecil dulu, setiap pagi dan sore di rumah kami selalu disediakan segelas susu murni oleh Ibu yang dibelinya dari pedagang susu yang lewat di depan rumah kami. Di saat-saat tertentu, biasanya setiap akhir pekan, saya dan kakak berlomba menghabiskan susu tersebut, lalu siapa yang selesai duluan akan teriak dengan girang: "Ibu, aku juara minum susu!" Ibu sih seperti biasa, sikapnya cuek dan dingin, nggak terlalu mikirin siapa di antara anaknya yang selalu juara minum susu. Tapi bagi kami dulu hal itu seperti sebuah pertarungan harga diri. Di rumah. Dan penonton setianya adalah adik-adik kami yang masih telalu kecil untuk ikut bertarung ^^. (Tradisi minum susu sore hari di keluarga kami ini seringkali dijadikan bahan becandaan oleh teman-teman sebaya di sekitar rumah. Kata mereka: "Putti jangan lupa ya minum susu sorenya...")